close

Ad Code

Diantara Persamaan Kimia Berikut Yang Merupakan Reaksi Redoks Adalah


Diantara Persamaan Kimia Berikut Yang Merupakan Reaksi Redoks Adalah

pelajaran kimia reaksi redoks dan bukan reaksi redoks​

Daftar Isi

1. pelajaran kimia reaksi redoks dan bukan reaksi redoks​


Jawaban:

reaksi redoks adalah reaksi yang mengalami oksidasi dan reduksi


2. cara menentukan redoks dari persamaan reaksi kimia dan contohnya


contoh : Mg(s) + 2HCl(l) -> MgCl2(s) + H2(g)

Unsur Mg sebelum reaksi mempunyai biloks 0. Namun, sesudah reaksi unsur Mg memiliki biloks +2. artinya, unsur Mg mengalami kenaikan biloks dari 0 menjadi +2. Sehingga unsur Mg disebut sebagai reduktor, karena (mengalami kenaikan biloks)

Unsur H, sebelum reaksi unsur H memiliki biloks +1. Namun, setelah bereaksi biloksnya turun menjadi 0. Sehingga senyawa HCl disebut sebagai oksidator, karena (mengalami penurunan bilangan oksidasi)


3. diantara persamaan reaksi berikut yang merupakan reaksi redoks adalah​


Jawaban: Tidak Ada Gambat

Penjelasan:

Jawabannya Adalah Yang Terdapat Kenaikan Biloks (Oksidasi) dan Penurunan Biloks (Reduksi)


4. tentukan reaksi-reaksi berikut ke dalam reaksi redoks, bukan redoks, atau bukan redoks​


jawaban nya terlampir ya

Jawaban:

Al + 2KOH + 2H2O -> 2KAlO2 + 3H2

Biloks (kiri) | Biloks (kanan)

Al = 0 | Al = +3

K = + 1 | K = +1

H = + 1 | H = 0

O = -2 | O = -2

Biloks Al berubah dari 0 menjadi +3, Al mengalami oksidasi

Biloks H berubah dari +1 menjadi 0, H mengalami reduksi

2S + 2H2O -> SO2 + 2H2S

Biloks (kiri) | Biloks (kanan)

S = 0 | S = +4 dan -2

H = +1 | H = +1

O = -2 | O = -2

Biloks S berubah dari 0 menjadi +4 dan -2 (reaksi autoredoks)


5. reaksi kimia disebut sebagai reaksi redoks apabila didalam reaksi kimia tersebut mengalami​


Jawaban:

Redoks (singkatan dari reaksi reduksi/oksidasi ) adalah istilah yang menjelaskan berubahnya bilangan oksidasi ( keadaan oksidasi ) atom - atom dalam sebuah reaksi kimia Reduksi menjelaskan penambahan elektron oleh sebuah molekul,atom,atau ion.

Penjelasan:

apa bila dlm reaksi kimianya mengalami reaksi dimana suatu zat kehilangan oksigen


6. buat soal kimia reaksi redoks


2Na + S tnda panah Na pngkat 2 bwh S
tentukan reaksi oksidasi dan reduksi pada biloks?

7. Reaksi kimia yang merupakan reaksi redoks adalah


Reaksi kimia yang merupakan reaksi reduksi antara lain reaksi pada potensiometri , sel Galvani, sel elektrolisa dan titrasi argentometri.  Semoga membantu.


8. Tuliskan peristiwa oksidasi dan reduksi beserta persamaan reaksi kimia dalam contoh reaksi redoks​


Jawaban:

Di kehidupan sehari-hari, kita banyak menemukan fenomena-fenomena yang melibatkan reaksi kimia. Misalnya, proses fotosintesis pada tumbuhan, pengkaratan besi, pembakaran kertas dan logam, proses respirasi yang terjadi pada tubuh kita, dan masih banyak lagi. Itu semua nggak terlepas dari yang namanya reaksi kimia.

Nah, kali ini, kita akan membahas tentang salah satu jenis reaksi kimia, yaitu reaksi redoks (reduksi-oksidasi). Mulai dari konsep reaksi redoks berdasarkan pelepasan dan pengikatan oksigen, perpindahan (transfer) elektron, dan perubahan bilangan oksidasi (biloks).

Sesuai dengan namanya ya, reaksi redoks terdiri dari reaksi reduksi dan reaksi oksidasi. Berdasarkan pelepasan dan pengikatan oksigen, reaksi reduksi adalah reaksi pelepasan oksigen, sedangkan reaksi oksidasi adalah reaksi pengikatan oksigen.

konsep redoks melibatkan oksigen

Coba deh kamu perhatikan persamaan reaksi penguraian oksida raksa pada gambar di atas. Di ruas sebelah kiri reaksi, terdapat senyawa oksida raksa, yaitu HgO. Sementara itu, di ruas sebelah kanan reaksi terdapat unsur Hg dan gas oksigen (O2). Itu berarti, terjadi perubahan dari HgO menjadi Hg. Nah, gas oksigen (O2) di ruas sebelah kanan menandakan terjadinya pelepasan oksigen. Karena ada pelepasan oksigen, maka reaksi ini merupakan reaksi reduksi.

Sekarang, coba perhatikan persamaan reaksi pembentukan tembaga oksida. Di ruas sebelah kiri reaksi, terdapat unsur Cu dan gas oksigen (O2). Sementara itu, di ruas sebelah kanan reaksi terdapat senyawa tembaga oksida (CuO). Artinya, unsur Cu akan mengikat oksigen dan berubah menjadi tembaga oksida (CuO). Nah, karena ada pengikatan oksigen, maka reaksi ini merupakan reaksi oksidasi.

Gampangnya sih, kalau dilihat dari persamaan reaksi kimianya, pada reaksi reduksi, gas oksigen (O2) akan berada di ruas sebelah kanan, sebagai produk. Sedangkan, pada reaksi oksidasi, gas oksigen (O2) akan berada di ruas sebelah kiri, sebagai reaktan.

Gimana, paham, ya? Sekarang kita lanjut ke konsep reaksi redoks berikutnya.

Berdasarkan perpindahan (transfer) elektron, reaksi reduksi adalah reaksi penangkapan elektron, sedangkan reaksi oksidasi adalah reaksi pelepasan elektron.

Penulis:Atika

Penjelasan:

Semogamembantu!!

Jadikan Jawaban Tercerdass!!!


9. Persamaan reaksi redoks berikut: KMon4 + HCI -MnCI2+KCI+h2O+C12a) setarakan reaksi kimia redoks di atas sesuai ketentuanb) sebutkan senyawa yang bertindak sebagai reduktor dan oksidator​


jawaban ada di lampiran


10. Reaksi kimia di bawah ini yang merupakan reaksi redoks adalah


Jawaban:

C.Na2co3+H2So4 menjadi Na2So4+H2o+Co

Penjelasan:

maaf kalau benar


11. Persamaan reaksi berikut yang merupakan readksi redoks adalah? ​


Jawaban:

C

Penjelasan:

Terjadi perubahan bilangan oksidasi.

Zn = 0 menjadi +2 (oksidasi)

H = +1 menjadi 0 (reduksi)


12. apa perbedaan antara reaksi redoks dan reaksi kimia biasa


reaksi kimia merupakan istilah lain untuk suatu perubahan kimia. untuk memudahkan kita dalam mempelajari reaksi kimia maka, setiap reaksi kimia ditulis dalam suatu persamaan yg disebut persamaan reaksi

redoks itu reduktor dan oksidatornya merupakan zat yg berbeda ada 2 zat yg berperan sendiri sendiri contoh :
pembentukan logam Cu
CuO + H2 --> Cu + H2O

13. setarak persamaan reaksi redoks berikut ini :


jwban utk no 1. semoga membantu

14. Tentukan apakah reaksi tersebut termasuk reaksi redoks atau bukan, serta tentukan jenis reaksinya termasuk reaksi apa, berikut persamaan reaksi kimianya: 4Fe (s) + 3O2 (g) □ 2Fe2O3 (s)


Merupakan reaksi redoks. Karena terjadi kenaikan dan penurunan bilangan oksidasi.

15. A.setarakan persamaan reaksi redoks berikut ini dengan cara setengah reaksi (ion elektron)B.setarakan persamaan reaksi redoks berikut ini dengan cara bilangan oksidasi​


Penjelasan:

Indikator Pencapaian Kompetensi Dasar

1. Menyetarakan persamaan reaksi redoks dengan metode perubahan biloks pada reaksi ion

2. Menyetarakan persamaan reaksi redoks dengan metode perubahan biloks pada reaksi molekul

3. Menyetarakan persamaan reaksi redoks dengan metode setengah pada reaksi ion

4. Menyetarakan persamaan reaksi redoks dengan metode setengah pada reaksi molekul


16. Setarakanlah persamaan reaksi redoks berikut dengan cara setengah reaksi!


Jawaban:

Persamaan reaksi redoks setara tersebut adalah:

Soal 1: 2MnO₄⁻ + 5SO₃²⁻ + 6H⁺ → 2Mn²⁺ + 5SO₄²⁻ + 3H₂O.Soal 2: Cr₂O₇²⁻ + 6Fe²⁺ + 14H⁺ → 2Cr³⁺ + 6Fe³⁺ + 7H₂O.Soal 3: 2SO₄⁻ + 8Cl⁻ + 10H⁺ →S₂O₃²⁻ + 4Cl₂ + 5H₂OSoal 4: 2Al + NO₂⁻ + 5OH⁻ → 2AlO₃³⁻ + NH₃ + H₂O.Soal 5: Bi₂O₃ + 2ClO⁻ + 2OH⁻ → 2BiO₃⁻ + 2Cl⁻ + H₂O.Soal 6: 2CrO₂²⁻ + 3Br₂ + 8OH⁻ → 2CrO₄²⁻ + 6Br⁻ + 4H₂O.

Penjelasan:

Penyetaraan reaksi redoks dengan metode setengah reaksi, yaitu sebagai berikut.

Soal 1: MnO₄⁻ + SO₃²⁻ → Mn²⁺ + SO₄²⁻ (Asam)

Reduksi: MnO₄⁻ + 8H⁺ + 5e⁻ → Mn²⁺ + 4H₂O

Oksidasi: SO₃²⁻ + H₂O → SO₄²⁻ + 2H⁺ + 2e⁻

menjadi,

Reduksi: 2MnO₄⁻ + 16H⁺ + 10e⁻ → 2Mn²⁺ + 8H₂O

Oksidasi: 5SO₃²⁻ + 5H₂O → 5SO₄²⁻ + 10H⁺ + 10e⁻

Reaksi total:

2MnO₄⁻ + 5SO₃²⁻ + 6H⁺ → 2Mn²⁺ + 5SO₄²⁻ + 3H₂O.

Soal 2: Cr₂O₇²⁻ + Fe²⁺ → Cr³⁺ + Fe³⁺ (Asam)

Reduksi: Cr₂O₇²⁻ + 14H⁺ + 6e⁻ → 2Cr³⁺ + 7H₂O

Oksidasi: Fe²⁺ → Fe³⁺ + e⁻

Menjadi,

Reduksi: Cr₂O₇²⁻ + 14H⁺ + 6e⁻ → 2Cr³⁺ + 7H₂O

Oksidasi: 6Fe²⁺ → 6Fe³⁺ + 6e⁻

Reaksi total:

Cr₂O₇²⁻ + 6Fe²⁺ + 14H⁺ → 2Cr³⁺ + 6Fe³⁺ + 7H₂O.

Soal 3: SO₄⁻ + Cl⁻ → S₂O₃²⁻ + Cl₂ (Asam)

Reduksi: 2SO₄⁻ + 10H⁺ + 8e⁻ → S₂O₃²⁻ + 5H₂O

Oksidasi: 2Cl⁻ → Cl₂ + 2e⁻

Menjadi,

Reduksi: 2SO₄⁻ + 10H⁺ + 8e⁻ → S₂O₃²⁻ + 5H₂O

Oksidasi: 8Cl⁻ → 4Cl₂ + 8e⁻

Reaksi total:

2SO₄⁻ + 8Cl⁻ + 10H⁺ →S₂O₃²⁻ + 4Cl₂ + 5H₂O

Soal 4: Al + NO₂⁻ → AlO₃³⁻ + NH₃

Oksidasi: Al + 6OH⁻ → AlO₃³⁻ + 3H₂O + 3e⁻

Reduksi: NO₂⁻ + 3OH⁻ + 5H₂O + 6e⁻ → NH₃ + 10OH⁻

Menjadi,

Oksidasi: 2Al + 12OH⁻ → 2AlO₃³⁻ + 6H₂O + 6e⁻

Reduksi: NO₂⁻ + 3OH⁻ + 5H₂O + 6e⁻ → NH₃ + 10OH⁻

Reaksi total:

2Al + NO₂⁻ + 5OH⁻ → 2AlO₃³⁻ + NH₃ H₂O.

Soal 5: Bi₂O₃ + ClO⁻ → BiO₃⁻ +2Cl⁻ (Basa)

Oksidasi: Bi₂O₃ + 6OH⁻ → 2BiO₃⁻ + 3H₂O + 4e⁻

Reduksi: ClO⁻ + H₂O + 2e⁻ → Cl⁻ + 2OH⁻

Menjadi,

Oksidasi: Bi₂O₃ + 6OH⁻ → 2BiO₃⁻ + 3H₂O + 4e⁻

Reduksi: 2ClO⁻ + 2H₂O + 4e⁻ → 2Cl⁻ + 4OH⁻

Reaksi total:

Bi₂O₃ + 2ClO⁻ + 2OH⁻ → 2BiO₃⁻ +2Cl⁻ + H₂O.

Soal 6: CrO₂²⁻ + Br₂ → CrO₄²⁻ + Br⁻ (Basa)

Oksidasi: CrO₂²⁻ + 4OH⁻ → CrO₄²⁻ + 2H₂O + 3e⁻

Reduksi: Br₂ + 2e⁻ → 2Br⁻

Menjadi,

Oksidasi: 2CrO₂²⁻ + 8OH⁻ → 2CrO₄²⁻ + 4H₂O + 6e⁻

Reduksi: 3Br₂ + 6e⁻ → 6Br⁻

Reaksi total:

2CrO₂²⁻ + 3Br₂ + 8OH⁻ → 2CrO₄²⁻ + 6Br⁻ + 4H₂O.

Pelajari lebih lanjut materi penyetaraan redoks pada https://brainly.co.id/tugas/17791051.

#BelajarBersamaBrainly


17. Apakah semua reaksi kimia merupakan reaksi redoks


tidak semua reaksi kimia merupakan reaksi redoks

non redoks tidak mengalami perbedaan biloks pada reaktan dan prodak

contoh reaksi non redoks:

NaOH + HCl -> NaCl + H₂O


18. Jelaskan perbedaan antara reaksi kimia biasa dengan reaksi redoks!


Reaksi kimia merupakan istilah lain untuk suatu perubahan kimia.Untuk memudahkan kita dalam mempelajari reaksi kimia,maka setiap reaksi kimia ditulis dalam suatu bentuk persamaan yang disebut persamaan reaksi.

Redoks itu reduktor dan oksidatornya merupakan zat yang berbeda. Ada 2 zat yang masing2 berperan sendiri. 
Contoh: Pembentukan logam Cu 
CuO + H2 --> Cu + H2O 
(reduktor: H2 , oksidator:CuO ) 

19. setarakan persamaan reaksi redoks berikut?


suasana asam

Cr2O72- (aq) + 3 H2SO3 (aq) + 5 H+ ⇒ 2Cr3 (aq) + 3HSO4- (aq) + 4 H2O(l)

semoga membantu :) 


20. Diketahui suatu persamaan reaksi sebagai berikut reaksi reaksi diatas manakah yang merupakan reaksi redoks​


Jawab :

Diketahui suatu persamaan reaksi sebagai berikut :

a. Fe²⁺ + Ag⁺ ⇒ Fe³⁺ + Ag

b. CaCO₃ + 2H⁺ ⇒ Ca²⁺ + H₂O + CO₂

c. Cu²⁺ + Zn  ⇒ Cu + Zn²⁺

d. Ag⁺+ Cl⁻ ⇒ AgCl

Dari reaksi diatas, yang merupakan reaksi redoks adalah a, dan c. sedangkan b dan d tidak mengalami perubahan bilangan oksidasi.

Penyelesaian Soal :

        Oksidasi

    Ι-------------------Ι

a. Fe²⁺ + Ag⁺ ⇒ Fe³⁺ + Ag

   +2        +1         +3       0

                Ι___________Ι

                     Reduksi

(Reaksi Redoks)

b. CaCO₃ + 2H⁺ ⇒ Ca²⁺ +  H₂O   +   CO₂

  +2 +4 -2      +1        +2      +1 -2       +4 -2

(Bukan redoks, karena tidak ada zat yang mengalami perubahan biloks)

                 

                   Oksidasi

                 Î™----------------Ι

c. Cu²⁺ + Zn  ⇒ Cu + Zn²⁺

    +2       0         0      +2

    Ι__________Ι

         Reduksi

(Reaksi Redoks)

d. Ag⁺+ Cl⁻ ⇒ AgCl

   +1      -1         +1   -1

(Bukan redoks, karena tidak ada zat yang mengalami perubahan biloks)

Pembahasan :

Bilangan Oksidasi

Bilangan oksidasi adalah banyaknya elektron yang dilepas/diterima dalam pembentukan suatu molekul/ion. Nilai biloks dapat bernilai positif/negatif. Bilangan oksidasi  disingkat dengan biloks. Beberapa atom hanya memiliki satu biloks, ada juga yang memiliki lebih dari satu biloks.

Tanda (+) dan (-) pada biloks ditulis sebelum angkanya, misalnya +2, atau +1; sedangkan pada muatan ditulis sesudah angkanya, misalnya 2+ atau 3+. Bilangan oksidasi menunjukkan besarnya muatan yang disumbangkan oleh atom atau unsur tersebut pada molekul atau ion yang dibentuknya.

Aturan Biloks :

Biloks unsur bebas bentuk monoatomik, diatomik, triatomik, tetraatomik, dst, memiliki harga nol. Contoh: Fe, C, H₂, Cl₂, F₂, O₂, P₄, dan S₈. Biloks atom F adalah -1. Atom logam selalu memiliki biloks positif dengan harga sesuai dengan nomor golongannya, kecuali untuk logam transisi yang memiliki biloks lebih dari satu. Biloks atom Li, Na, K, Rb, dan Cs adalah +1. Biloks atom Be, Mg, Ca, Sr, Ba, dan Ra adalah +2. Biloks atom Al adalah +3. Biloks atom H umumnya adalah +1, kecuali jika berikatan dengan unsur logam, seperti Na, biloks menjadi negatif (-1). Senyawa atom H dengan unsur logam disebut senyawa hidrida. Biloks atom O umumnya adalah -2, kecuali jika berikatan dengan atom F, atau dalam senyawaan peroksida dan superoksida. biloks atom O adalah +2 dalam OF₂, dalam senyawa peroksida (misalnya H₂O₂) berharga -1. Adapun dalam senyawa superoksida (seperti KO₂), biloks O bernilai -1/2. Jumlah seluruh biloks atom-atom penyusun satu ion sama dengan muatan ion tersebut. Contoh : S²⁻ = -2;  Fe³⁺ = +3;  MnO₄⁻ = -1;  dan Cr₂O₇²⁻ = -2. Jumlah biloks unsur-unsur pembentuk senyawa netral sama dengan nol.

Perbedaan Oksidator dan Reduktor :

Oksidator atau zat pengoksidasi merupakan zat yang mengalami reduksi. Zat ini menyebabkan zat lain mengalami oksidasi. Contoh zat pengoksidasi termasuk halogen, natrium nitrat, dan asam nitrat. Reduktor atau zat pereduksi merupakan zat yang mengalami oksidasi. Zat ini menyebabkan zat lain mengalami reduksi. Contoh-contoh zat pereduksi termasuk alkali  tanah, asam format, dan senyawa sulfit.

Pelajari Lebih Lanjut :

Materi tentang biloks brainly.co.id/tugas/2053744

Materi tentang biloks brainly.co.id/tugas/16080372

Materi tentang biloks brainly.co.id/tugas/45861

Materi tentang biloks brainly.co.id/tugas/2545758

Materi tentang biloks brainly.co.id/tugas/4908055

Materi tentang biloks https://brainly.co.id/tugas/21441190

-----------------------------------------------------------------------------------------------------

Detail Jawaban :

Kelas : 10

Mata pelelajaran : Kimia

Bab : 6

Kode : 10.7.6

kata Kunci : bilangan oksidasi.


Video Terkait Dengan Topik Diatas


Posting Komentar

0 Komentar